11
Menumt
Supranto
(1983,
p.4),
Pcrsoalan
pemrograman
pz_da
pemrograman
linear
pada
Uasarnya
>;
rkenaan
dengan
penentuan
aLokasi
ya..11g
optimal
dari
pada
sumher
sumber
yang
langk.a
(limited
resources) untul(
memenuhi suatu
tujuan
(obiectfve).
Misainya
bagaimana
mengkornOinasikan
beberapa
sumber
yang
serba
terbatas
scpcrti
tenaga
kelja,
materiat,
mesin,
tani.'l,
pupuk,
air
schingga
dipcrolch
output
yang rnaksimum.
Persoalan
pcmrograman
linear
adatah
suatu
persoa1an
untuk
menentukan
hesamya
masing
masing
nilai
variabel
:>edemikia.'l rupa
schingga
nilai
fungsi
tujuan
atau
obycktif
(objectivefunction)
ymJg
linear
menja .i
optimum
(maksimum
atau
minimum)
dengan
memperhatikan
kendala
-
kcndala
yang
ada
yaitu
kcndala
mengenai
inputnya.
Kendala -
kendala
tnipun
har;1s
dinyatakan
dalam
kctidaksamaan
linear
(iinear inequalities).
Menurut
Supranto
(l983,
p.6).
Suatu
persoalan disebut
persoalan
pcmrograman
linear apabila n"!.emenuhi hal.- hal berikut :
l.
Tujuan
(objective)
yang
a...\an
Jicapai
hams
dapat
dinyatakan
dalam
bentuk
fungsi
linear.
Fungsi
ini
disebut fungsi
tujuan (objectivejimction).
2.
Harus
ada
altcmatif
pemecahan.
Pemecahan
yang
membuat
nilai
fu!1gsi
tujuan
optimum (Laba
yang
maksimu.m,
biaya
yang
mlnirnum,
dan
sebagainya) y<mg hams dipi:ih.
3.
Sumbcr
-
sumbcr
ttrsedia
dalam
jum;_ah
yang terhatas
(baha,t
menta,'l
terbatas,
modal
terbatas,
nL<mgan untuk
mcnyimpa:1
baTang
terbatas,
dan
sebagainya).
Pembatasan
ini
hams
dinyatakan
dalam
ketidaksamaan
yang
linear (linear inequality).
|