Home Start Back Next End
  
21
yang
tidak
dapat
dipisahkan
bila
sedang
berinteraksi sosial.
Takeo
Doi
(1981)
menjelaskan bahwa honne ada karena adanya tatemae, di
lain pihak
honne
memanipulasi
tatemae
dari
belakang. Karena
itu,
tatemae
dan
honne
adalah
hubungan yang
saling
mengisi. Tanpa ada yang satu, yang lain tidak akan ada.
Ruang
lingkup
tatemae
dan
honne
sangat
erat
hubungannya dengan
lingkungan
uchi
dan
soto.
Takeo
Doi
(1981)
berpendapat
bahwa
yang
menyebabkan timbulnya
tatemae
dan
honne
yaitu
perjanjian
yang
diciptakan
oleh
masyarakat berdasarkan
persetujuan
yang
sama.
Jadi
hal
tersebut
mempunyai
keterkaitan
dengan
masyarakat
yang
bersangkutan. Dalam
masyarakat
Jepang,
terdapat
linkungan
uchi
dan
soto.
Linkungan
uchi
diperinci
lagi
menjadi
miuchi lingkungan
keluarga
dan
nakamauchi
lingkungan kerabat
(The
Anatomy
of
Dependence:40). Jadi
uchi
adalah
tempat
dimana
seseorang
menjadi anggotanya, yang ruang
lingkup
uchi
tersebut tergantung dari
situasi
dan kondisi seseorang. Jadi seseorang
tidak bisa begitu
saja
menebak suatu
lingkungan
uchi
dari
orang
lain,
karena
hanya
orang
tersebutlah yang
tahu
lingkungan mana
yang
merupakan uchi atau soto baginya.
Hubungannya
dengan
sikap
tatemae
honne
yaitu
bila
seseorang
berada
dalam
uchinya
seseorang
akan
merasa
lebih
bebas
untuk
menampilkan honnenya.
Jadi
bisa
dikatakan
bahwa
honne
akan
tampil
di
lingkungan dimana
seseorang
merasa
aman.
Sedangkan
soto
adalah
tempat
dimana
seseorang
harus
menampilkan sikap
tatemaenya
pada saat berinteraksi sosial.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter