Home Start Back Next End
  
BAB 2
LANDASAN
TEORI
2. 1
Teori
Pemberian Menurut Marcell
Mauss
Mauss
(1992)
mengemukakan
bahwa,
Pada
dasarnya
tidak
ada
pemberian
yang
cuma-cuma atau
gratis.
Segala
bentuk
pemberian
selalu
diikuti
oleh
sesuatu
pemberian kembali atau imbalan “.
Mauss
(1992)
juga
mengemukakan, kebiasaan saling
tukar
menukar pemberian
itu
adalah
suatu
proses
sosial
yang
dinamik
yang
melibatkan
keseluruhan anggota
masyarakat,
sebagai
sistem
yang
menyeluruh. Proses-proses
dinamik
tersebut
terwujud
melalui
hakikat
saling
memberi
yang
mengharuskan
si
penerima untuk
melebihi
pengembalian
pemberian,
yang
mencerminkan adanya
persaingan
kedudukan
dan
kehormatan dari pihak-pihak yang bersangkutan, sehingga saling
tukar-menukar tersebut
tidak ada habis-habisnya dari waktu ke waktu dan dari generasi ke generasi.
Sebuah kutipan mengatakan bahwa :
????????????????????????????????
????????????????????????????????
??(Zoutou, 2005)
Artinya :
Pemberian kata
tersebut sebenarnya
telah digunakan
untuk
menyatukan sebuah
penghormatan berupa balasan
hadiah terhadap pemberian
hadiah berupa barang
kepada teman atau pasangan.
Pendapat  tersebut  juga 
dikemukakan  oleh 
Nobuyuki 
(1986), 
seperti 
yang
terkutip di bawah ini :
10
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter