Home Start Back Next End
  
31
2.5  Konsep
Mengenai
Shugyo
Dalam
hadaka 
matsuri 
para  peserta
ditantang
untuk 
mampu 
menahan
rasa
dingin.
Menahan
rasa
dingin
merupakan
bagian
dari
praktek
shugyo, yang
dapat
diartikan “dengan pembaharuan roh.” Adapun yang dimaksud dengan shugyo adalah
sebagai berikut:
“Polishing one’s
spirit”. 
Describes the process
unifying
mind,
body
and soul. It
involves
chalengging oneself
and
developing
greater
awareness
and
harmony.
Shugyo could be also
understood as process of purification through vigorous and
focused physical practice. It
is breaking out of
“our comfort
zone” and reaching
beyond our
current limits,
going
beyond fear,
anger,
or
the
need
of
social
approval.
It
is
chalengging
our
own
habits.
The
process
of
“shugyo” creates
health,
freedom,
confidence,
and
greater
alliance
with
our
true
self”
and
with
the
world
around
us.
Lets
foster
the
attitude
of
exploration and
openness,
with
honest
and
sincere
effort
we can
grow together and
help each
other
“polish
our
spirits”,
allowing
Aikido
to
transform
our
lives
as
we
work
on
being
better
human beings.
“Pembaharuan
roh
seseorang”,
menggambarkan tentang
proses
menyatukan
pikiran,
tubuh,
dan
roh.
Hal
itu
meliputi
menantang seseorang
dan
mengembangkan kesadaran besar dan keselarasan. Shugyo juga dapat dimengerti
sebagai
proses
penyucian melalui
praktek
fisik
yang
terfokus
dan
dilakukan
dengan
penuh
semangat. Hal
itu
membawa
kita
keluar
dari
“daerah
aman”
dan
menjangkau
melebihi
batas  kemampuan
kita, 
melebihi
rasa 
ketakutan,
kemarahan, atau
kebutuhan
untuk
diterima
dalam
lingkungan sosial.
Hal
itu
menantang kebiasaan kita.
Proses
dari
“shugyo” dapat
mendatangkan kesehatan,
kebebasan,
rasa
percaya
diri
dan
persekutuan yang
erat
dengan
“diri
kita
yang
sesungguhnya” dan
juga
dengan
dunia
di
sekitar
kita.
Marilah
kita
mengembangkan
sikap
mengekplorasikan
diri
dan
keterbukaan,
dan
menolong
satu
sama
lain
dalam
“memperbaharui
roh
kita”,
dan
mengikutsertakan
Aikido
untuk
mengubah
hidup
kita
seperti
kita
telah
berusaha
untuk
menjadi
manusia
yang lebih baik. (www.aikidofmaine.com/docs/shugyo.pdf,
2005)
Daguchi,
seorang
penemu
dari
kepercayaan
Otomo
menyatakan
pendapatnya
mengenai shugyo adalah sebagai berikut ini:
Weakening the
physical senses
by
practicing austerities
is
one
way
to
allow the
spiritual
senses
to
become
stronger.
Activities
like
Zazen, fasting,
ascetic
practices
in
the
mountains,
and
so
on
exhaust
the
body
and
allow
the
spiritual
senses to become more active.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter