37
dikelompokkan
menjadi dua, L/P, masing-masing
diberi kode 1 dan 2.
Angka
ini hanya
berfungsi
sebagai
label
kategori,
tanpa
memiliki
nilai
instrinsik dan tidak memiliki arti apa pun
2. Skala
Ordinal
:
lambang-lambang
bilangan
hasil
pengukuran
menunjukkan
urutan
atau
tingkatan
obyek
yang
diukur
menurut
karakteristik
yang
dipelajari
3.
Skala
Interval
: Skala
pengukuran
mempunyai
sifat
seperti
skala
ordinal
(memiliki
urutan
tertentu),
ditambah
satu sifat
khas,
yaitu
adanya
satuan
skala
(scale
unit). Artinya,
perbedaan
karakteristik
antara
obyek
yang
berpasangan
dengan
lambang
bilangan
satu dengan
lambang
bilangan
berikutnya selalu tetap.
4. Skala ratio : Skala
rasio adalah
skala yang menghasilkan data dengan mutu
yang
paling
tinggi.
Perbedaan skala
rasio
dengan
skala
interval terletak
pada keberadaan
nilai nol (based value). Pada skala rasio, nilai nol bersifat
mutlak,
tidak seperti
pada skala
interval.
Data
yang dihasilkan
oleh skala
rasio
adalah
data
rasio.
Tidak
ada
pembatasan
terhadap
alat
uji
statistik
yag sesuai.
2.2.3 Statistika parametrik dan statistika non-parametrik
Statistika
parametrik
adalah
suatu
uji yang
modelnya
menetapkan
adanya
syarat-syarat
tertentu
(asumsi-asumsi)
tentang
variabel
random
atau
populasi
yang
merupakan sumber sampel penelitian. Sedangkan uji statistik yang tidak
memerlukan
adanya syarat-syarat tersebut disebut statistika non-parametrik.
Statistika
parametik
lebih banyak digunakan
untuk menganalisis
data yang
|