BAB II
LANDASAN TEORI
2.1. PENDAHULUAN
Dalam melakukan penelitian terhadap investasi saham sebuah perusahaan,
dasar-dasar
teoritis
sangat
diperlukan
sebagai
pendukung
dasar
analisis
yang akan
digunakan
untuk
dapat
mengetahui
intrinsic
value
(nilai
wajar) saham
perusahaan.
Intrinsic value tersebut akan dibandingkan dengan kondisi
harga pasar
saat
ini,
untuk
mengetahui
apakah
berada pada posisi
overvalued
(intrinsic value
lebih
rendah
dari
nilai pasar pada waktu
yang sama) atau undervalued (intrinsic value
lebih
tinggi dari
nilai pasar pada waktu yang sama).
Untuk mendapatkan
intrinsic value
saham
perusahaan, dapat
digunakan
analisis
fundamental maupun teknikal dengan pendekatan
top-down approach
(dari
atas
ke bawah) maupun
bottom-up
approach
(dari
bawah
ke atas). Untuk
penelitian
ini,
analisis yang
digunakan
adalah
analisis
fundamental
dengan
pendekatan
top-
down approach, yaitu diawali dengan analisis
ekonomi
makro, analisis
industri, dan
analisis perusahaan untuk menentukan intrinsic value saham perusahaan.
7
|