48
2.9 Kerangka Berpikir
2.9.1 Definisi Kerangka Berpikir
Kerangka berpikir adalah rangkaian konsep dan kejelasan hubungan antar
konsep tersebut yang dirumuskan oleh peneliti berdasarkan tinjauan pustaka, dengan
meninjau teori yang disusun dan hasil-hasil penelitian yang terdahulu yang terkait.
Uma Sekaran dalam bukunya Business Research, 1992 dalam (Sugiyono, 2010)
mengemukakan bahwa, kerangka berpikir merupakan model konseptual tentang
bagaimana teori berhubungan dengan berbagai faktor yang telah diidentifikasi
sebagai masalah yang penting.
Kerangka berpikir yang baik akan menjelaskan secara teoritis pertautan antara
variabel yang akan diteliti. Jadi secara teoritis perlu dijelaskan hubungan antara
variabel independen dan dependen. Bila dalam penelitian ada variabel moderator dan
intervening, maka juga perlu dijelaskan, mengapa variabel itu ikut dilibatkan dalam
penelitian. Oleh karena itu pada setiap penyusunan paradigma penelitian harus
didasarkan peda kerangka berpikir. Suriasumantri, 1986 dalam (Sugiyono, 2009:92)
mengemukakan bahwa seorang peneliti harus menguasai teori-teori ilmiah sebagai
dasar menyusun kerangka pemikiran yang membuahkan hipotesis. Kerangka
pemikiran merupakan penjelasan sementara terhadap gejala yang menjadi objek
permasalahan.
Kriteria utama agar suatu kerangka pemikiran bisa meyakinkan ilmuwan,
adalah alur-alur pemikiran yang logis dalam membangun suatu berpikir yang
|