![]() R
l
LA:f'illASAl'!TEOID
2.1
Pengukuran Kinerja (Rahmanto,
200 l)
Pengukum.n kinelja
diperlukan
oleh
manajemen
sebagai
pemberi
petlmjuk
da!am
pengambihm
keputusan dan
UJJtuk
mengeva!uasi kinelja
manajemen
di
unit-unit
yang
didesentralisasi-k!4"1,
sebagaima.'la
dikatakan
o!eh Kaplan
dan
Atkil1sen..
dalam
oukw"lya:
"... to
guide the
managers
decision
and
evaluate
the peiformance
of
the
mar,agers
and
their centers,
we require a performance
rr..easure.
"
secara
iidak
lant,rsung
pengukuran
kinerja
menjadi
alat
pengendali
kegiatan unit
yang
didesentralisasikan.
M;murutRobert
N.
Anthony
dan
James
Reece
da!am
buk'llllyaAccounting
.·Text
and
Cases,
untuk menghasilkan pengulruran yang
objektif
sudah
barang
tentu
ha:rus
disu.'iun
suatu
sistem per: ..!l'fin
yang haik dengan
memperhatikari
hal-hal sebagai
berikut:
a. Sistem
penguk:uran harus beljalan
sesuai
dengan
tujuan
organisasi
seca:ra
keseluruhan
(congruence
with goals).
b.
mengakibatkan
pimpinan
salah
:l1engambil
keputusan
ketid.akpuasan bawac'u!n
mengakibatkan
7
|