177
Analisa
Perhitungan
Jumlah
Produksi
Optimal
Bulan
Agustus
Oktober
5.3.8
2005
Jumlah produksi optimal untuk Agustus
Oktober 2005 dihitung dengan
memasukkan data hari kerja dan data target produksi dari hasil peramalan bulan Agustus
Oktober 2005 ke dalam model optimasi. Dimana data hari kerja tersebut akan merubah
ruas kanan pembatas kapasitas produksi pada model.
Pada model
terdapat variabel H
t
yang menyatakan banyaknya hari kerja pada
bulan tertentu.
Dengan adanya
variabel H
t,
akan
membuat pembatas kapasitas
jam kerja
mesin
dan
jam kerja
tenaga
kerja
setiap
periode
berbeda-beda.
Pada
bulan
tertentu,
dimana
terdapat
banyak
hari libur, hari kerja yang tersedia
berkurang
dibandingkan
dengan bulan-bulan lain, sehingga akan mengurangi kapasitas jam
kerja mesin dan
tenaga kerja pada bulan tersebut. Namun selain jumlah hari kerja pada satu bulan,
kapasitas
jam
kerja
juga
dipengaruhi
oleh
jumlah
mesin
dan
tenaga
kerja
yang
beroperasi.
Pada
perhitungan
ini
sendiri,
faktor
terbesar
yang
mempengaruhi
jumlah
produksi dan keuntungan optimal adalah kapasitas bahan baku dan target produksi. Hal
ini
dapat
kita
lihat
pada
kelima
tahap
iterasi yang
telah
dilakukan,
dimana
faktor
yang
mempengaruhi iterasi (lihat pivot rownya) adalah S
18
, S
19
, S
20
, S21 dan S
4
. Setiap
variabel slack ini
mewakili setiap persamaan pada
fungsi pembatas, jadi pembatas ke-18
sampai
pembatas
ke-21
adalah
pembatas target
produksi,
sedangkan
pembatas
ke-4
adalah pembatas kapasitas bahan baku. Dengan demikian, peningkatan
terhadap target
produksi akan menyebabkan peningkatan terhadap jumlah produksi dan keuntungan
perusahaan,
yang
tentunya harus didukung oleh kapasitas
bahan
baku
yang
memadai.
Bandingkan
saja
keuntungan
yang
didapat
pada
bulan
Agustus
dan
September
2005,
|