235
Jika
dilihat
pada
penjadwalan bahan
baku
berdasarkan
metode
perusahaan
tersebut,
pada
periode
tertentu
terdapat
kekurangan bahan
baku,
hal
ini
akan
mengakibatkan biaya
lost
sale,
yang
kemudian
akan
menimbulkan
kerugian
pada
perusahaan.
Tabel-tabel berikut
menunjukkan perhitungan total
biaya
pesan
dan
simpan
berdasarkan metode perusahaan dan metode MRP yang diusulkan penulis..
Tabel 5.128 Total Biaya Pesan dan Simpan Berdasarkan Metode Perusahaan
Bahan Baku
Biaya Simpan
Biaya Pesan
Total Biaya
Garam
Rp
19,270.86
Rp
15,000.00
Rp
34,270.86
Gula
Rp
1,056,081.11
Rp
15,000.00
Rp
1,071,081.11
Susu
Rp
75,728.87
Rp
30,000.00
Rp
105,728.87
Coklat
Rp
198,446.28
Rp
30,000.00
Rp
228,446.28
Pewarna Makanan
Rp
17,526.13
Rp
30,000.00
Rp
47,526.13
Biskuit
Rp
644,512.07
Rp
30,000.00
Rp
674,512.07
Crispy
Rp
506,077.56
Rp
30,000.00
Rp
536,077.56
Cone
Rp
734,215.20
Rp
15,000.00
Rp
749,215.20
TOTAL
Rp
3,446,858.07
Tabel 5.129 Total Biaya Pesan dan Simpan Berdasarkan Metode MRP
Bahan Baku
Biaya Simpan
Biaya Pesan
Total Biaya
Garam
Rp
19,270.86
Rp
10,000.00
Rp
29,270.86
Gula
Rp
708,240.61
Rp
30,000.00
Rp
738,240.61
Susu
Rp
153,541.37
Rp
60,000.00
Rp
213,541.37
Coklat
Rp
97,290.03
Rp
60,000.00
Rp
157,290.03
Pewarna Makanan
Rp
10,116.13
Rp
10,000.00
Rp
20,116.13
Biskuit
Rp
565,494.71
Rp
60,000.00
Rp
625,494.71
Crispy
Rp
451,920.06
Rp
60,000.00
Rp
511,920.06
Cone
Rp
766,363.20
Rp
30,000.00
Rp
796,363.20
TOTAL
Rp
3,092,236.96
Dapat
dilihat
pada
tabel
sebelumnya bahwa
terdapat
perbedaan biaya
antara
metode perusahaan dan
metode MRP
dimana bila digunakan
metode MRP,
perusahaan
akan
melakukan
penghematan
sebesar
Rp
354.621
,11
.
Hal
yang
perlu
diperhatikan
pula ketika dilakukan perencanaan bahan baku dengan
metode perusahaan
terjadi
 |