207
maintenance usulan
maka
biaya
kerugian
produksi
dapat
dihindari
walaupun
muncul
penambahan biaya untuk pemeliharaan yang lebih besar dari sebelumnya.
Berdasarkan
perhitungan,
dengan
biaya
produksi
setiap
jamnya
sebesar
Rp.
72.427.205,00, tanpa
preventive
maintenance
usulan
maka
setiap bulannya perusahaan
dapat mengalami kerugian sebesar Rp. 167.121.063,61 akibat kerusakan komponen
idler, Rp. 89.415.275,97 akibat kerusakan kompoenen roll, dan Rp. 111.805.324,82
akibat kerusakan komponen chain.
Kerugian
ini
dapat
diminimalisasikan oleh
perusahaan
dengan
menerapkan
preventive maintenance usulan yang akan
menurunkan biaya
menjadi
Rp. 30.048.369,03
untuk komponen idler,
Rp. 30.150.759,54
untuk komponen roll, dan Rp. 21.819.073,02
untuk komponen chain. Dengan demikian terdapat penghematan sebesar 82.02% pada
komponen
idler,
66.28%
pada
komponen
roll,
dan
sebesar
80.48%
pada
komponen
chain.
Hal
ini
menunjukan
bahwa
biaya
untuk
melakukan preventive
maintenance
usulan lebih
murah dibandingkan
biaya
yang harus dikeluarkan saat terjadi kerusakan
karena
selisih
keduanya
menunjukan
nilai
yang
positif.
Hal
ini
memungkinkan
karena
preventive
maintenance usulan
akan
dilakukan
di
luar jam produksi,
sehingga
kerugian
diminimalisasi.
Oleh
karena
itu
tindakan
preventive
maintenance usulan
sangat
dianjurkan untuk diterapkan untuk menghindari biaya kerugian yang lebih besar.
 |