23
pranikah, pengguguran kandungan, dan penyakit kelamin maupun penyakit menular
seksual di kalangan remaja (termasuk HIV/AIDS). (kompas)
b. Tanpa orangtua sadari, seksualitas
anak berkembang sejak dini. Coba perhatikan bayi.
Bayi
menyusu
karena
dia
merasa
nikmat.
Pada
masa
itu
pusat
kenikmatan
berada
di
mulut atau oral. Sejalan usia, makin berkembang otot-ototnya sehingga anak senang
dipeluk,
ditimang.
Di
masa
itu
pusat
kenikmatan ada di otot. Bila perkembangannya
terhambat, mereka akan mengalami masalah seksual. (kompas)
c. Informasikan bahwa seiring bertambahnya usia, anak akan mengalami perubahan dan
perkembangan.
Perubahan
yang
jelas
terlihat adalah ketika memasuki masa pubertas.
Anak perempuan akan mengalami menstruasi/haid, sedangkan anak laki-laki mengalami
mimpi basah. Hal
ini
menandai
juga perubahan pada bentuk
tubuh dan kualitas,
misalnya
bagian
dada
yang
membesar
pada
wanita
dan
suara
yang
memberat
pada
seorang
pria.
00Penjelasan yang
diberikan
tentu
menggunakan
istilah
tepat
namun
tetap
dapat
dipahami anak. Orangtua dapat
memberikan
anak buku dengan topik pendidikan tentang
seks. Oleh karena itu, orangtua harus
peka untuk langsung mendiskusikannya dan
menjelaskan
secara
baik,
sebab
akibat
dari
kasus
tersebut.
00Yang
terpenting
di
sini
adalah meluangkan waktu untuk menyampaikan pendidikan seks dengan santai dan
cukup waktu. Perhatikan juga karakter anak dan rentang atensi
yang dimiliki
anak,sehingga anak tidak bosan atau jenuh. Gunakan media seperti gambar, buku, dan
benda
lain
yang
menarik
minat
anak
dan
buat
semenarik
mungkin.
(Koran
SI/Koran
SI/tty)
4.2.2 Communication Objective
Meningkatkan
rasa
awareness
orang
tua
mengenai
pendidikan
seks
kepada
anak
sejak
dini, serta
mengurangi
rasa ketabuan
mengenai pendidikan seks di
mata
masyarakat
serta
buku ini sebagai panduan untuk mempermudah komunikasi dan memberi pengetahuan
mengenai
edukasi
seks
untuk
anak-anak
dini maupun orangtua. Memberi pengetahuan
edukasi tentang seks untuk anak-anak (7-11 tahun) serta memudkan penyampain
komunikasinya oleh orang tua.
4.2.3 What to Say
Buku panduan seks edukasi untuk anak-anak sejak dini sebagai salah satu media
awareness
yang
dapat
dijaungkau
oleh
masyarakat dengan mudah, melalui pengaturan
bahasa dan komunikasi yang tepat, buku ini tidak hanya ditujukan sebagai jawaban dan
panduan dari berbagai pertanyaan masyarakat mengenai edukasi berdarsarkan fakta
bilogis untuk dini namun lebih kepada rasa embraceful, bonding serta etika dan moral.
4.2.4 Target Komunikasi:
a . Sasaran primer:
-
semua gender
-
ses A-C
-
urban
-
orang tua
|