2
membedakannya dengan strategi pemasaran yang lain, iklan lebih diarahkan
untuk membujuk orang supaya membeli. Dalam penelitian yang dilakukan
Kopalle & Lehmann dalam Navarone (2003: 113) tentang pengaruh
periklanan terhadap kesuksesan produk, dinyatakan bahwa pengaruh
periklanan dapat menarik minat beli konsumen, serta menumbuhkan prioritas
membeli konsumen dan pembelian ulang konsumen.
Perusahaan barang dan jasa menggunakan berbagai media untuk
beriklan. Salah satu media yang banyak dipilih untuk mengiklanankan
produk dan jasa adalah televisi. Televisi dinilai paling efektif untuk
memasarkan produk dan jasa
karena televisi sebagai media yang paling
diminati oleh masyarakat karena unsur audio visual dan jangkauan luas.
Dikutip dalam suaramerdeka.com, pertumbuhan belanja iklan nasional selalu
meningkat setiap tahunnya. Pada tahun 2012 belanja iklan nasional naik dua
puluh persen dari tahun sebelumnya sebesar sembilan puluh triliyun rupiah,
yakni enam puluh tujuh persen belanja iklan di media televisi, tiga puluh
persen di media cetak, dan sisanya masuk dalam kategori lain-lain.
Di zaman yang berkembang ini, daya tarik iklan dalam sebuah
perusahaan sangat membantu perusahaan tersebut untuk mempengaruhi para
konsumennya terutama dalam keputusan pembelian yang akan mereka
lakukan. Disini penulis akan lebih membahas mengenai iklan -
iklan di
televisi. Iklan -
iklan
di telivisi harus mempunyai hal-hal yang dapat
mempengaruhi konsumennya. Hal-hal tersebut adalah alur cerita yang
menarik dan unik, informasi-informasi dan pesan-pesan yang akan
disampaikan ke publik serta
Endorser
yang akan memainkan iklan tersebut.
Hal-hal tersebut merupakan elemen yang sangat penting bagi perusahaan
|