Home Start Back Next End
  
2
Umumnya orang tua akan mulai memperkenalkan kebiasaan menggosok gigi
pada putra-putrinya
sejak
mereka
mulai bersekolah. Namun perhatian untuk menjaga
kesehatan gigi susu pada anak masih sering terabaikan karena terdapat anggapan
bahwa 
gigi 
susu 
adalah 
gigi 
sementara 
yang 
akan 
digantikan 
oleh 
gigi 
tetap
menjelang anak tumbuh
menjadi
remaja. Padahal gangguan kesehatan gigi dan mulut
di
masa pertumbuhan dapat
mengganggu proses pencernaan
makanan pada anak dan
pada
akhirnya
juga
berpengaruh
pada
perkembangan
gizi
dan
kecerdasan
mereka.
Gigi
susu
yang
tidak
terawat
dengan
baik juga dapat mempengaruhi bentuk
pertumbuhan gigi tetap setelahnya.
Potensi pasar produk perawatan gigi di Indonesia dengan jumlah penduduk
diperkirakan sekitar 230 juta sangat besar karena pada dasarnya setiap orang butuh
produk
ini.
Selain
produk
utamanya
berupa sikat
gigi
dan
pasta
gigi,
banyak
juga
produk turunan dan komplementer seperti pemutih
gigi, dental-floss dan obat kumur
dengan berbagai variannya.
Di
dalam dunia
industri
dan
pasta
gigi,
terdapat
beberapa
cara
untuk
menggolongkan produk perawatan
gigi dan
mulut. Kelompok distributor/peritel biasa
menggolongkan
produk
ini
ke
dalam golongan
treatment
(perawatan)
dan non-
treatment.
Produk
yang
termasuk
golongan treatment
adalah
produk
yang
dianggap
memiliki fungsi khusus untuk merawat kesehatan gigi dan mulut yang lebih sensitif,
sedangkan
golongan
non-treatment
merupakan
produk
bagi
pengguna
umum yang
tidak
membutuhkan kandungan khusus dalam produk pasta
giginya. Pada
umumnya,
produk golongan treatment memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan dengan
golongan non-treatment.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter