20
mengidentifikasikan
di
mana
nilai-nilai
tidak
berguna
dan
bagaimana
nilai
tersebut
dapat
diperoleh setelah mempertimbangkan usaha-usaha yang dilibatkan dalam e-business.
2.3 Economic Order Quantity (EOQ)
2.3.1 Pengertian Economic Order Quantity
1. Menurut
pendapat
Martinich
(1997,
p667).
Economic Order Quantity can be used
in
planning
purchases
of
raw
materials
and
supplies
and
in
planning
purchases
for
wholesaler and retailers who resell products.
2. Menurut
pendapat
Assauri
(1999,
p182).
Economic Order Quatity merupakan
jumlah
atau besarnya pesanan yang dimiliki jumlah
ordering cost dan
carrying cost
per tahun
yang paling minimal.
3. Menurut Render
dan
Heizer (2001, p320).
Economic
Order Quantity merupakan salah
satu
teknik
pengendalian
persediaan
tertua
dan
paling
terkenal.
Teknik
ini
relatif
mudah digunakan, tetapi didasarkan pada beberapa asumsi:
-
Tingkat permintaan diketahui dan bersifat konstan
-
Lead time, yaitu
waktu
antara
pemesanan
dan
penerimaan
pesanan,
diketahui dan bersifat konstan
-
Persediaan diterima dengan segera. Dengan kata lain, persediaan yang
dipesan diterima dalam bentuk kumpulan produk, pada satu waktu
-
Tidak mungkin diberikan diskon
-
Biaya
variabel
yang
muncul
hanya
biaya
pemesanan
dan
biaya
penahanan atau penyimpanan persediaan sepanjang waktu
-
Keadaan
kehabisan
stok
dapat
dihindari
sama
sekali
bila
pemesanan
dilakukan pada waktu yang tepat
 |