![]() 26
Kata benda
tidak dapat
dijadikan
bentuk
ingkaran
dengan
'tidak'.
Dalam
kalimat
predikatnya (kata
kerja), kata benda cenderung
menduduki
fungsi
sebagai
subyek, obyek
atau
pelengkap.
2.3.2.2
Predikat
Predikat
pada
umumnya
berbentuk
kata
kerja,
yaitu
kata-kata
yang
dapat
diikuti frasa
'dengan',
baik
yang
menyatakan
alat,
keadaan
ataupun yang
menyatakan
penyerta.
Ciri-ciri
kata
kerja dapat
diketahui
melalui
bentuk
morfologinya,
perilaku
sintaksis
dan
perilaku
semantik
secara
menyeluruh
dalam
kalimat.
Pencarian
predikat
dalam
kalimat
yaitu
dengan
mencari
jawaban
atas
pertanyaan
'mengapa' dan
'bagaimana'.
2.3.2.3
Obyek
Pada
dasamya
obyek
hampir
sama
dengan
subyek,
jadi
dapat
berupa
kata
benda.
Yang
membedakan
obyek
dengan
subyek
adalah
letaknya
dalam
kalimat.
Obyek
terletak
setelah
predikat
dan
mempunyai
fungsi
sebagai
penderita
berbeda
dengan subyek
yang
terletak
di depan
predikat
dan
berfungsi sebagai
pelaku.
Obyek adalah
unsur
kalimat
yang dapat
berlawanan
dengan
subyek.
2.3.2.4
Kata Tanya
Kata
tanya pada umumnya diawali dengan 'apa', 'bagaimana', '·siapa',
'mengapa',
'dimana' dan
'kapan'. Dan apabila
digabungkan
dengan
kalimat
lain
dapat
membentuk
kalimat
tanya yang membutuhkan
jawaban.
Kalimat tanya
|