![]() 22
?
2
(iii). Jika D > 0 maka parabola memotong sumbu x di dua titik
Jika D = 0 maka parabola menyinggung sumbu x.
Jika D < 0 maka parabola tidak memotong dan tidak menyingung sumbu x.
Dengan D adalah diskriminan dan D = b² 4ac.
Titik potong dan titik singgung dengan sumbu x diperoleh pada y = 0.
(iv). Parabola mempunyai sumbu simetri dengan persamaan
x
=
-
b
2a
(v). Parabola mempunyai titik ekstrim yaitu
?
-
b
,
-
D
?
?
?
2a
4a
?
untuk a > 0
maka titik ekstrim adalah titik
minimum dan
untuk a < 0 maka titik ekstrim
adalah titik maksimum.
2.2.4. Menentukan Persamaan Parabola
Persamaan
parabola
dapat
ditentukan
jika diketahui tiga titik
sembarang yang
dilalui parabola, atau titik potong dengan sumbu X dan satu titik sembarang
yang dilalui
parabola.
(i).
Jika
diketahui
tiga
titik
yang
dilalui,
maka
persamaan
parabola
dapat
dinyatakan
dengan
y
=
ax
2
+
bx + c .
(ii). Jika diketahui titik titik potong dengan sumbu X,
misalnya
(x
1
,0
)
dan
(x
2
,0
)
dan
satu
titik
yang
dilalui
maka
persamaan
parabola
dapat
dinyatakan
dengan y =
a
(x -
x1
)(x -
x2
)
.
(iii).
Jika
diketahui
titik
ekstrim
parabola
misalnya
(x
e
,
y
e
)
dan
satu
titik
yang
dilalui
maka persamaan parabola dapat dinyatakan dengan
y
-
y
e
=
a
(x -
x
e
)
|