27
Menurut Mendenhall dan Reinmuth (1988,p160)
: setiap urutan hasil pengukuran
respons
yang selalu berubah
(variabel)
menurut
waktu,
disebut
deret berkala
(time
series).
Pada
umumnya deret
berkala
dapat
terdiri
dari
satu
atau
lebih
unsur-unsur
dibawah :
Trend jangka panjang (long-term trend).
Pengaruh siklis (cyclical effect).
Pengaruh musim (seasonal effect).
Variasi acak (random variation).
Menurut Sofjan Assauri (1984,p3), deret berkala terbagi atas :
1. Metode Smoothing
: Metode
ini digunakan
untuk
mengurangi
ketidakteraturan
musiman dari data yang
lalu atau data sekarang, atau pun
kedua-duanya, dengan
membuat
rata-rata
tertimbang
dari
sederetan
data
yang
lalu.
Metode
ini
hanya
memerlukan data
dan
perhitungan
yang
tidak
terlalu
Banyak,
jika
periode
pertama
dari
peramalan
ini
tidak
tersedia
maka
peramalan
berikutnya
dapat
menggunakan nilai
observasi
yang
pertama
sebagai
ramalan
pertama.
Masalah
model
ini
adalah
untuk
mencari
nilai
kesalahan
MSE
(Mean
Square
Error)
yang terkecil diperlukan percobaan
yang berulang-ulang sehingga
memperpanjang waktu
peramalan.
Metode
ini
sangat
efektif
untuk
peramalan
jangka pendek tetapi untuk jangka panjang sangat kurang ketepatannya.
2. Metode Bob Jenkins
: Metode
ini
menggunakan
dasar
deret waktu
dengan
model matematis, agar kesalahan yang terjadi dapat sekecil mungkin. Metode ini
|