Home Start Back Next End
  
19
digunakan untuk proyek penelitian dan pengembangan yang berusaha
mengestimasi unsur waktu penyelesaian yang paling baik. Selain adanya
perbedaan seperti yang diuraikan diatas, metode CPM maupun PERT pada
dasarnya
memiliki
persamaan
dalam
cara
mengidentifikasikan
jalur
kritis, slack
atau float.
Berikut merupakan penjelasan dari beberapa metode jaringan kerja:
1.   CPM (Critical Path Method)
Dalam  proses 
identifikasi 
jalur  kritis,  dikenal  beberapa  terminologi  dan
rumus-rumus perhitungan sebagai berikut:
a.   ES (Earliest Start Time).
Waktu paling awal suatu kegiatan. Bila
waktu
kegiatan
dinyatakan
atau
berlangsung dalam jam,
maka waktu
ini
adalah jam paling awal kegiatan
dimulai.
b.   EF (Earliest Finish Time).
Waktu selesai paling awal suatu kegiatan. Bila hanya ada satu kegiatan
terdahulu,
maka
EF
suatu
kegiatan
terdahulu merupakan ES kegiatan
berikutnya.
c.   LS (Latest Allowable Start Time).
Waktu
paling
akhir
kegiatan
boleh
mulai,
yaitu
waktu paling akhir
kegiatan boleh dimulai tanpa memperlambat proyek secara keseluruhan.
d.   LF (Latest Allowable Finish Time).
Waktu paling akhir kegiatan boleh selesai (Latest Allowable Finish Time)
tanpa memperlambat penyelesaian proyek
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter