27
lainnya
adalah
untuk
mengetahui
sumbangsih
seperti
apa
yang
dapat
diberikan
oleh
perusahaan pada lingkungan eksternal-nya jika usulan proyek perusahaan terealisasikan.
1.
Dilihat dari sudut ekonomi
Begitu banyak
informasi
mengenai lingkungan ekonomi
secara makro
yang
tersebar
dimasyarkat
baik
melalui
media
maupun dilihat
dari masyarakat
itu
sendiri.
Informasi
tersebut
dapat
dikumpulkan
oleh
perusahaan
dan
diolah
menjadi
informasi
yang penting dalam rangka menyusun suatu kelayakan bisnis.
Menurut
Husein
Umar
(2003,
p245),
informasi
tersebut
dapat
berupa
Produk
Domestik Bruto, investasi,
inflasi,
nilai
tukar
mata
uang,
kredit,
perbankan,
anggaran
pemerintah,
pengeluaran
pembangunan,
perdagangan luar
negeri,
dan neraca
pembayaran.
2.
Dilihat dari sisi sosial
Harus
diperhatikan dan diingat
bahwa
perusahaan tidak akan
hidup sendiri tanpa
dukungan
masyarakat.
Dapat
dikatakan
bahwa
perusahaan hidup
bersama-sama
dalam
satu
tatanan
kehidupan
yang
beragam
dan
semakin kompleks
yang
hendaknya
selalu
berada dalam
suatu titik keseimbangan. Bagi perusahaan yang bergerak dalam
bidang
sosial,
khususnya
dalam
bidang
pendidikan,
hendaknya
fokus
utamanya adalah
untuk
meningkatkan
kualitas
masyarakat
(sumber
daya manusia)
bukan
untuk
mengeruk
keuntungan yang sebesar-besarnya.
Politik
dapat
mempengaruhi
kegiatan
perusahaan.
Adanya
gejolak
dalam
politik
dalam
negeri
dapat
mempengaruhi
permintaan
maupun penawaran di
pasar
terhadap
barang
dan
jasa.
Hendaknya
perusahaan
memperhatikan aspek
politik
dalam
menyusun
studi
kelayakan
bisnis
untuk memperkirakan situasi politik
yang
terjadi
saat
proyek
dibangun
dan
kemudian
diimplementasikan
sehingga
proyek
dapat
menjadi
layak.
Sebagai
illustrasi
manurut
Husein
Umar
(2003,
p259)
berikut
ini,
menunjukkan
betapa
|