21
2.2
Perencanaan dan Pengendalian Produksi
(Baroto, 2002, p14) Perencanaan dan pengendalian produksi (PPC) adalah
aktivitas bagaimana mengelola proses produksi tersebut. Semua teknik PPC/sistem
produksi bertujuan
untuk
merencanakan dan
mengendalikan produksi
agar lebih efisien,
efektuif,
produktif,
atau
optimal.
Fungsi
atau aktivitas-aktivitas
yang
ditangani
oleh
departemen PPC atau PPIC secara umum adalah sebagai berikut (Baroto, 2002, p15) :
1. Mengelola pesanan dari pelanggan, untuk dimasukkan dalam jadwal produksi utama,
bila jenis produksinya made to order.
2.
Meramalkan permintaan, agar skenario produksi dapat mengantisipasi fluktuasi
permintaan tersebut, dan harus dilakukan bila tipe produksinya adalah made to stock.
3. Mengelola persediaan, dengan
melakukan transaksi persediaan,
membuat kebijakan
persediaan pengaman, kebijakan kuantitas pesanan/produksi, kebijakan
frekuensi
dan
periode
pemesanan,
dan
mengukur
performansi keuangan dari kebijakan yang
dibuat.
4. Menyusun
rencana
agregat,
yang
bertujuan
untuk
membuat
skenario
pembebanan
kerja untuk mesin dan tenaga kerja secara optimal untuk keseluruhan produk dan
sumber daya secara terpadu.
5. Membuat
jadwal
induk produksi
(JIP),
yaitu
suatu rencana terperinci
mengenai apa
dan berapa
unit
yang
harus diproduksi pada suatu periode tertentu
untuk setiap
item
produksi.
6. Merencanakan
kebutuhan
material,
yang
bertujuan
untuk
menentukan
apa,
berapa,
dan kapan komponen, sub-assembly, dan bahan penunjang harus disiapkan.
|