111
Management Group)
mengajukan
proposal
untuk bertanggung jawab pada
pengembangan dan penyatuan metode pengembangan berbasis objek, inilah yang terus
dikembangkan
menjadi
UML.
Jumlah yang
menggunakan
metoda
OO
mulai
diuji
cobakan
dan
diaplikasikan
antara
tahun 1989
hingga
tahun
1994,
seperti
halnya
oleh
Grady
Booch
dari
Rational
Software
Co. yang
dikenal
dengan
OOSE
(Object-Oriented
Software Engineering) dan James
Rumbaugh dari General Electric
yang dikenal dengan
OMT (Object Modelling Technique).
Kelemahan saat
itu
mulai
disadari oleh
Booch
maupun
Rumbaugh, ketika
mereka bertemu
rekan
lainnya, Ivar Jacobson dari Objectory. Kelemahan saat
itu adalah
tidak adanya standar penggunaan model yang
berbasis
OO,
sehingga
mereka
mulai
mendiskusikan untuk mengadopsi masing-masing
pendekatan
metoda
OO
untuk
membuat suatu model bahasa yang seragam, yaitu UML (Unified Modeling Language)
dan dapat digunakan oleh seluruh dunia.
Secara
resmi
bahasa
UML
dimulai
pada bulan
Oktober
1994,
ketika
Rumbaugh
bergabung
dengan
Booch
untuk
membuat sebuah
proyek
pendekatan
metoda
yang
seragam dari
masing-masing
metoda
mereka. Saat
itu baru dikembangkan draft
metoda
UML version 0.8 dan diselesaikan, serta di release pada bulan Oktober 1995. Bersamaan
dengan
saat
itu,
Jacobson
bergabung
dan UML
tersebut
diperkaya
ruang
lingkupnya
dengan metoda OOSE sehingga muncul release version 0.9 pada bulan Juni 1996.
Hingga
saat
ini,
sejak
Juni
1998
UML
version 1.3
telah
diperkaya
dan
direspons
oleh
OMG (Object Management Group),
Anderson Consulting, Ericsson, Platinum
Technology, Object
Time
Limited,
dan
lain-lain,
serta
di
pelihara
oleh
OMG
yang
dipimpin
oleh
Cris
Kobryn.
UML
adalah
standar
dunia
yang
dibuat
oleh Object
|