106
Kemudian
dikenalkan
konsep
penyelesaian
untuk
submasalah
menggunakan
prosedur
pencarian eksternal
dan
internal,
pencarian eksternal
untuk
konsep
yang
sudah ada, sedangkan pencarian internal untuk konsep baru.
Pohon
klasifikasi
dan
tabel
kombinasi
kemudian
digunakan
untuk
menggali
secara
sistematis
konsep
penyelesaian tersebut
dan
untuk
mengintegrasikan
penyelesaian sub
masalah ke dalam
sebuah penyelesaian
total. Akhirnya dapat dibuat
sebuah
langkah
mundur
untuk
merefleksikan validitas
dan
kemampuan
aplikasi
dari
hasil, seperti yang digunakan oleh proses.
Dari
sini
akan
muncul
beberapa
macam
konsep
yang
tujuannya
sama
yaitu
untuk
menjawab
penyelesaian
dari
submasalah
yang
sudah
difokuskan
karena
sifatnya memang penting.
2.4.2 QFD (Quality Function Deployment)
Cohen
(1995)
mendefinisikan
Quality
Function
Deployment
adalah
metode
terstruktur
yang
digunakan
dalam
proses
perencanaan
dan
pengembangan produk
untuk
menetapkan spesifikasi
keinginan
dan
kebutuhan
konsumen,
serta
mengevaluasi secara
sistematis
kapabilitas
suatu
produk
atau
jasa
dalam
memenuhi
keinginan dan kebutuhan konsumen. Tujuan dari
Quality
Function
Deployment
tidak
hanya
memenuhi
sebanyak
mungkin harapan pelanggan,
tapi juga berusaha
melampaui
harapan-harapan pelanggan
sebagai
cara
untuk
berkompetensi
dengan
saingannya, sehingga diharapkan konsumen tidak menolak dan tidak komplein, tetapi
malah menginginkannya.
|