20
2.
Keinginan
untuk meredam
ketidakpastian.
Ketidakpastian
terjadi
akibat:
permintaan
yang bervariasi
dan tidak
pasti dalam
jumlah
maupun
kedatangan,
waktu pembuatan
yang
cenderung
tidak
konstan
antara
satu
produk
dengan
produk
berikutnya,
waktu
tenggang
(lead
time) yang
cenderung
tidak
pasti
karena
banyak
faktor
yang tidak dapat
dikendalikan.
Ketidakpastian
ini dapat diredam dengan mengadakan
persediaan.
3.
Keinginan
melakukan
spekulasi
yang bertujuan
mendapatkan
keuntungan
besar dari kenaikan harga di masa mendatang.
Efisiensi produksi (salah satu muaranya adalah penurunan biaya produksi)
dapat
ditingkatkan
melalui
pengendalian
sistem
persediaan.
Efisiensi
ini
dapat
dicapai
bila fungsi
persediaan
dapat
dioptimalkan.
Beberapa
fungsi
persediaan
adalah
sebagai
berikut :
1. Fungsi
independensi.
Persediaan
bahan
diadakan
agar
departemen-
departemen
dan
proses
individual
terjaga
kebebasannya.
Permintaan
pasar
tidak
dapat
diduga
dengan
tepat,
demikian
pula dengan
pasokan
dari
pemasok.
Agar
proses
produksi
dapat
berjalan
tanpa
tergantung
dari
pemasok dan permintaan, maka persediaan
harus mencukupi.
2. Fungsi
ekonomis.
Membeli
dalam
jumlah
tertentu
akan
lebih ekonomis
dibanding
membeli
sesuai dengan
kebutuhan,
sehingga
memiliki
persediaan dapat dikatakan tindakan yang ekonomis.
3.
Fungsi
antisipasi.
Fungsi
ini diperlukan
untuk
mengantisipasi
perubahan
permintaan
atau pasokan.
Seringkali
perusahaan
mengalami
kenaikan
permintaan
pada
saat tertentu
yang
tidak
terduga,
sehingga
diperlukan
persediaan untuk mengantisipasinya.
|