23
dalam urutan
logis.
Kebingungan
dan
kekesalan
yang
mungkin
timbul
dalam diri
pembaca
dapat
merasakan
kekacauan
dalam diri
tokoh.
Teknik
montase
juga
dapat
menyajikan
kesibukan
latar,
misalnya
hiruk pikuk kota besar atau suatu kekalutan
misalnya kekalutan pikiran, atau aneka tugas seorang tokoh secara simultan dan dinamis.
Melalui
teknik
ini
dapat
direkam
sikap
kaotis
yang
menguasai
kehidupan
kota
besar
yang dirasakan oleh penghuninya.
Fungsi utama teknik
montase yakni untuk menggambarkan dua kehidupan tokoh
dalam suatu
kisahan,
yaitu
kehidupan
jasmani
dan
rohani.
Agar
pembaca
dapat
memahami dengan baik setiap situasi
yang diputus atau disambung pada situasi tertentu,
pembaca
harus
kembali
menelusuri
alur
untuk kembali
ke
latar
dan
memposisikan
diri
pembaca pada keadaan yang sebenarnya.
2.5 Teori Penokohan
Dalam
sebuah
karya
sastra
baik
tertulis
maupun
visual
terdapat
berbagai
macam
unsur
yang
mendukung
terbentuknya
sebuah
karya
yang
baik.
Contohnya
dalam sebuah
karya sastra berbentuk cerita baik yang tertulis
seperti
novel,
maupun
yang
dimainkan
oleh para aktor, agar dapat dinikmati dengan baik diperlukannya unsur-unsur seperti plot,
latar, dan salah satunya adalah tokoh.
Istilah
penokohan berarti
perwatakan
daripada
tokoh
yang
sedang
dimainkan
oleh
orang-orang dalam sebuah cerita
yang
juga seperti
dijelaskan Nugriyantoro (2002: 165),
penokohan merupakan pelukisan gambaran yang jelas tentang seseorang yang
ditampilkan dalam sebuah cerita. Penokohan mengandung dua aspek yaitu isi dan
bentuk. Karena itu penokohan memiliki pengertian yang lebih luas daripada tokoh dan
perwatakan. Hal ini disebabkan penokohan sekaligus mencakup siapa tokoh cerita,
|