8
Bab 2
Landasan Teori
2.1 Aspek Dalam Bahasa Indonesia
Chaer (2007: 259)
mengemukakan bahwa
yang
dimaksud
dengan
aspek
atau
aspektualitas adalah cara untuk memandang pembentukan waktu secara internal di
dalam suatu situasi, keadaan, kejadian atau proses.
Hal tersebut juga sama
seperti
yang
diutarakan oleh Tadjjuddin
(2005:9)
yang
dimaksud
dengan
aspek
atau
aspektualitas
adalah subkategori semantik fungsional
yang
mempelajari bermacam-macam sifat
unsur
waktu internal situasi (peristiwa, proses, atau keadaan) yang secara lingual (dalam
bentuk bahasa) terkandung di dalam verba.
Menurut Chaer (2007:259) dalam berbagai bahasa dikenal adanya berbagai macam
aspek, antara lain:
1. Aspek kontinuatif, yaitu yang menyatakan perbuatan terus berlangsung.
2. Aspek inseptif, yaitu yang menyatakan peristiwa atau kejadian baru mulai.
3. Aspek progresif, yaitu aspek yang menyatakan perbuatan sedang berlangsung.
4. Aspek repetitif, yaitu yang menyatakan perbuatan itu terjadi berulang-ulang.
5. Aspek perfektif, yaitu yang menyatakan perbuatan sudah selesai.
6. Aspek imperfektif, yaitu yang menyatakan perbuatan berlangsung sebentar.
7. Aspek sesatif, yaitu yang menyatakan perbuatan berakhir.
Di dalam bahasa Indonesia, untuk menyatakan aspek perfektif digunakan unsur
leksikal sudah
|