9
•
Alat
manajemen
kinerja
organisasi.
Jika
kinerja
setiap
pegawai
memenuhi
harapan oraganisasi, maka kemungkinan kinerja organisasi juga tinggi.
•
Menentukan kebutuhan pengembangan sumber daya manusia.
2.1.4
Sistem Manajemen Kualitas
Definisi dari standar
ISO 9000 untuk sistem manajemen kualitas (QMS atau Quality
Management System)
adalah struktur organisasi. Tanggung jawab, prosedur-prosedur,
proses-proses dan sumber-sumber daya untuk penerapan manajemen kualitas. Kualitas
dapat didefinisikan melalui lima pendekatan utama :
•
Suatu kondisi ideal menuju keunggulan (Transcedent Quality).
•
Suatu atribut produk yang memenuhi kualitas (Produ©t-based Quality).
•
Kesesuaian atau
ketepatan dalam
penggunaan
produk barang atau jasa (User-
based Quality).
•
Kesesuaian terhadap persyaratan-persyaratan standar
(Manufacturing-based
Quality).
•
Derajat keunggulan pada tingkat harga yang kompetitif (Value-based Quality).
Sistem manajemen
kualitas
berfokus pada
konsistensi
dari
proses
kerja.
Sistem
manajemen
kualitas
berlandaskan
pada
pencegahan kesalahan
sehingga
bersifat
proaktif,
bukan pada deteksi kesalahan
yang bersifat reaktif. Sistem manajemen kualitas
merupakan
suatu closed loop system yang mencakup deteksi, umpan balik dan koreksi.
2.1.4.1 Langkah-Langkah Penerapan QSM
Terdapat
beberapa
langkah
untuk
menerapkan
suatu
sistem
manajemen
kualitas
(QSM):
 |