12
memberikan keuntungan kepadanya,
misalnya risiko
utang-piutang,
perjudian, perdagangan berjangka (hedging), dan sebagainya.
c.
Risiko fundamental adalah risiko yang penyebabnya tidak dapat
dilimpahkan
kepada
seseorang
dan yang
menderita
tidak
hanya
satu
atau beberapa orang saja, tetapi banyak orang, seperti banjir, angin
topan dan sebagainya.
d. Risiko khusus adalah risiko
yang bersumber pada peristiwa
yang
mandiri dan umumnya mudah diketahui penyebabnya, seperti kapal
kandas, pesawat jatuh, tabrakan mobil, dan sebagainya.
e.
Risiko
dinamis
adalah
risiko
yang timbul
karena
perkembangan
dan
kemajuan (dinamika)
masyarakat di bidang ekonomi, ilmu dan
teknologi,
seperti
risiko
keuangan, risiko
penerbangan
luar
angkasa.
Kebalikannya disebut risiko statis, seperti risiko hari
tua, risiko
kematian dan sebagainya.
2.
Dapat
tidaknya
risiko
tersebut
dialihkan
kepada
pihak
lain,
maka
risiko
dapat dibedakan ke dalam:
a. Risiko
yang
dapat
dialihkan
kepada
pihak
lain,
dengan
mempertanggungkan suatu objek yang akan terkena risiko kepada
perusahaan asuransi, dengan membayar sejumlah premi
asuransi,
sehingga
semua
kerugian
menjadi
tanggungan
(pindah)
pihak
perusahaan asuransi.
b.
Risiko yang tidak dapat dialihkan kepada pihak lain (tidak dapat
diasuransikan); umumnya meliputi semua jenis spekulatif.
|