Home Start Back Next End
  
19
Dan 
menurut 
Zurada,  J.M.  (1992), 
Introduction  To 
Artificial  Neural  Systems,
Boston: PWS Publishing Company, mendefinisikan sebagai berikut:
“Sistem
saraf
tiruan
atau
jaringan
saraf
tiruan
adalah
sistem
selular
fisik
yang
dapat
memperoleh,
menyimpan
dan
menggunakan
pengetahuan
yang
didapatkan
dari pengalaman”.
•  
DARPA   Neural 
Network   Study 
(1988,   AFCEA   International 
Press,   p.   60)
mendefinisikan jaringan syaraf buatan sebagai berikut :
Sebuah
jaringan
syaraf
adalah
sebuah
sistem
yang
dibentuk
dari
sejumlah
elemen
pemroses
sederhana
yang
bekerja
secara
paralel
dimana
fungsinya
ditentukan oleh
stuktur
jaringan,
kekuatan
hubungan,
dan
pengolahan dilakukan
pada
komputasi
elemen atau nodes.
Jaringan saraf tiruan menyerupai otak manusia dengan dua cara :
a.
Pengetahuan
yang
diperoleh
jaringan
dari
lingkungannya
melalui
proses
pembelajaran.
b.
Kekuatan  hubungan  antar  neuron,  dikenal  dengan  istilah  synaptic weight,  dan
digunakan untuk menyimpan pengetahuan yang diperoleh.
Neural
network
sendiri
pun
dibagi-bagi kembali
menjadi
beberapa
bagian
yang
lebih
kecil,
dimana
masing-masing metode
mempunyai
karakteristik
sendiri-sendiri,
serta
memiliki
keunggulan dan
kelemahan
dalam
mengenali
suatu
pola.
Metode-metode
tersebut
diantaranya
adalah
Bidirectional
associate
memory
atau
lebih
dikenal
dengan
istilah
BAM,
Hopfield
Network,
Counter
Propagation
Network,
Backpropagation 
dan
masih
banyak
metode-metode
lainnya
yang
sudah
atau
sedang
dikembangkan
dengan
para ahli.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter