9
2.1.3
Tour leader
Tour leader mengatur pe®jalanan wisata dan sering terlibat dengan peserta tur. Tour
leader
bisa menjadi bawahan dari tour
operator,
seorang tour
guide
profesional yang
dipekerjakan oleh tour
operator
dari sebuah perusahaan perjalanan dan wisata
untuk
menyelenggarakan
sebuah
perjalanan.
Tour
leader bisa
juga
berarti
pengatur
wisata,
penyelenggara
tur,
penunjuk
dan
pengantar
wisatawan
ke
daya
tarik
wisata
yang
dikehendaki
serta
sebagai
pemberi
informasi
mengenai
daya
tarik
wisata
yang
dikunjungi.
Namun, beberapa perusahaan perjalanan dan wisata menyamakan istilah tour leader dengan
tour guide. Pada
kenyataannya,
peran
tour guide
berbeda
dengan
tour leader. Tour guide
adalah
pramuwisata
yang
bertugas
memandu wisatawan
dari
awal
keberangkatan
hingga
kembali lagi ke tempat semula (Kesrul2003, p36). Istilah
tour
leader
digunakan untuk
menunjukkan orang yang menemani peserta tur selama perjalanan wisata.
Seorang pramuwisata
memerlukan
berbagai
keahlian
karena
menghadapi
banyak
tantangan.
Tour
leader
harus
menjaga
peserta
tur
tetap
senang
dan
memastikan
semua
peserta dilayani tanpa
terkecuali. Tour
leader juga menyarankan berbagai peraturan dalam
tur.
Untuk
bersikap
profesional dan berjiwa
kepemimpinan, tour leader harus sabar dan
perhatian
serta
objektif
kepada
peserta
tur
dalam
menyelesaikan
tugasnya.
Sebagai
pengatur
wisata,
tour leader harus
adil,
memuji
perilaku
peserta
tur
dan
saat
menghadapi
peserta
yang
dapat
mengganggu wisata, tou® leade® harus
menunjukkan kepemimpinannya
dan lebih fleksibel.
Tour
leader adalah
faktor
penting
dalam
memperoleh
kepuasan
pelanggan
karena
kinerja
tour
leader yang
membedakan
operasi
tur
perusahaan
dengan
kompetitor.
Kinerja
tour leader tidak
hanya mempengaruhi gambaran
perusahaan di mata pelanggan, kesetiaan
pelanggan, dan komunikasi
dari mulut ke
mulut, tetapi juga sebagai faktor kompetitif. Tetapi
kepuasan
pelanggan
terhadap
kinerja
tour leader tidak
selalu
berarti
juga
pelanggan
puas
|