![]() 50
*)
Pengertian
nilai
tengah-tengah
adalah
Jika
KPI
A
sedikit
lebih
penting
dari
KPI
B
maka
kita
seharusnya
memberikan nilai
3,
namun
jika
nilai
3
tersebut
dianggap
masih
terlalu
besar
dan
nilai 1
masih terlalu
kecil
maka
nilai 2
yang
harus kita berikan untuk
prioritas antara KPI A dengan KPI B.
*)
Tabel
diatas
tidak
disebutkan konversi
nilai
KPI
A
kurang
penting
dari
KPI
B
karena pernyataan KPI
A
kurang
penting dari
KPI
B
sama
dengan pernyataan
nilai
KPI
B
lebih penting dari KPI A
Selanjutnya
adalah
membuat
table
perbandingan prioritas
setiap
KPI
dengan
membandingkan
masing-masing
KPI. Sebagai
contoh:
Jika kita mempunyai
4 KPI,
maka
kita
membuat
matrik
perbandingan ke-4
KPI
tersebut.
Misalkan
dari
proses
menbandingkan antar KPI diperoleh nilai prioritas KPI sebagai berikut:
Tabel 2.2 Perbandingan antar KPI
KPI A
KPI B
KPI C
KPI D
KPI A
1
1/2
1/5
1/3
KPI B
2
1
1/3
1
KPI C
5
3
1
1/2
KPI D
3
1
2
1
Cara
mengisinya
adalah
dengan
menganalisa prioritas
antara
KPI
baris
dibandingkan dengan
KPI
kolom.
Dalam
prakteknya
kita
hanya
perlu
menganalisa
prioritas
KPI
yang
terdapat
dibawah
pada
garis
diagonal (kotak
dengan
warna
dasar
putih)
yang ditunjukan dengan warna kuning atau diatas
garis diagonal
yang ditunjukan
dengan
kotak
warna
hijau.
Hal
ini
sesuai
dengan
persamaan
matematika yang
menyebutkan jika A:B= X, maka B : A = 1/X. Contoh: jika prioritas KPI B (baris) : KPI
|