72
Dikarenakan
masalah-masalah
tersebut,
maka diperlukanlah
suatu
standarisasi
penggunaan bahasa pemodelan.
Pada
tahun
1994,
Grady
Booch dan James
Rumbaugh bekerja sama
dan
menyatukan
metode pengembangan
berorientasi objek
mereka
dengan
tujuan
untuk
menciptakan sebuah sistem pengembangan berorientasi objek
yang
standar. Pada
tahun
1995 Ivar Jacobson ikut bergabung dengan
mereka dan ketiganya memusatkan perhatian
untuk
menciptakan sebuah bahasa pemodelan objek yang standar, bukan lagi
berkonsentrasi pada
metode atau pendekatan berorientasi objek. Berdasarkan pemikiran
ketiga tokoh tersebut,
maka akhirnya pada tahun 1997 bahasa pemodelan objek
standar
Unified Modeling Language
(UML)
versi
1.0
mulai
diperkenalkan
kepada
masyarakat
luas.
UML bukan
merupakan
metode untuk
mengembangkan sistem,
melainkan
hanya
berupa notasi yang kemudian
pada saat
ini
diterima
dengan
luas
sebagai
bahasa
pemodelan
objek
yang standar. Object Management Group
(OMG)
mengadopsi
UML
pada bulan November 1997 dan sejak saat itu
terus
mengembangkannya berdasarkan
pada
kebutuhan
dunia
industri. Pada tahun 2004, telah diluncurkan
UML
versi
1.4
dan
pada saat itu juga OMG telah mulai merencanakan pengembangan UML versi 2.0.
2.20.2 Notasi UML
Notasi (Mathiassen et al, 2000, p237) adalah bahasa textual dan graphical
untuk
menggambarkan
sebuah
sistem dan
konteksnya yang
diformalisasikan
secara
terpisah.
Tujuannya adalah untuk menyederhanakan komunikasi dan dokumentasi.
2.20.3 Class Diagram
Class
Diagram
menggambarkan
struktur
objek
dari
sistem.
Class
diagram
menunjukkan
class
objek
yang
membentuk
sistem
dan
hubungan
struktural
diantara
|