Home Start Back Next End
  
II.4.3
Citra
kota
Berdasarkan
teori 
place
oleh 
Kevin 
Lynch, 
citra 
kota  terbagi 
dalam 
lima  elemen,
yaitu:
I.  
Path Galur)
Path
Galur)  adalah 
elemen 
yang 
paling 
penting 
dalam 
citra 
kota.  Path 
merupakan
rute-rute
sirkulasi 
yang   biasanya  
digunakan 
orang   untuk  
melakukan
pergerakan
secara  
umum,   yakni   jalan,  
gang-gang 
utama, 
jalan  
transit,  
Iintasan   kereta   api,
saluran 
dan
sebagainya.
2.  
Edge (tepian)
Edge 
(tepian)
adalah 
elemen  
linear 
yang 
tidak 
dipakai/dilihat
sebagai   path. 
Edge
berada   pada   batas   antara   dua 
kawasan  
tertentu   dan   berfungsi  sebagai  
pemutus
linear,
misalnya pantai, 
tembok,
batasan
antara
Iintasan 
kereta
api,
topografi 
dan
sebagainya.
Edge 
merupakan
pengakhiran
dari 
sebuah 
distrik 
atau 
batasan 
sebuah
distrik    dengan    yang    Iainnya.  
Edge   memiliki  
identitas 
yang  
Iebih  
baik  
jika
kontinuitas
tampak
jelas 
batasannya.
Demikian
pula  fungsi 
batasannya
harus 
jelas:
membagi atau
menyatukan.
3.   District (kawasan)
District 
(kawasan) 
merupakan 
kawasan-kawasan 
kota 
dalam  
skala 
dua 
dimensi.
Sebuah    kawasan    district  memiliki    ciJTi 
khas  
yimg   mirip    (bentuk, 
pola,  
dan
wujudnya)
dank 
has 
pula 
dalam 
batasannya,
dimana
orang 
harus 
memulai dan
mengakhirinya. District
dalam  kota  dapat 
dilihat  sebagai 
referensi
interior 
maupun
eksterior.  District
memiliki  
identitas 
yang   Iebih   baik 
jika   batasannya  dibentuk
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter