|
5
Roti
yang
segar
dapat
dinilai
dari rasa,
aroma,
kualitas
dan
tekstur.
Mempertahankan
kesegaran
roti sangatlah
penting
untuk
menjaga
selera
konsurnen.
Roti
yang telah
kaku,
keringldan
melewati batas
waktu
kadaluarsa
dikatakan basi.
Roti
pada zarnan
modern
ini,
biasanya
dibungkus dengan
kertas
atau
plastik transparan,
atau
disimpan dalarn
wadah
seperti kotak
roti
untuk
mengurangi
pengeringan.
Roti
yang
disimpan pada
suhu
ruangan
hangat
dan
lembab akan
mempermudah
perturnbuhan
jarnur pada
roti. R<iti yang disimpan
pada
suhu
rendah
atau
dingin
seperti
di dalarn
lemari
es,
akan
mengharnbat
perturnbuhan jarnur.
Bagian
lembut
yang terletak
di
bagian dalarn roti disebut
"bakers"
(pembuat
roti) dan
bagian remah
disebut
"culinary
professionals"
(professional
kuliner),
remah berbeda dengan
remah-remah
yang
memiliki
arti
potongan
potongan
kecil
roti
yang
sering
jatuh.
Bagian
luar
roti
yang
keras
disebut
"crust"
(kerak}.
Pada mulanya
biji-bijian
(beras, jagung)
digunakan
pada
pembuatan
berbagai
hidangan
tetapi
lama kelarnaan
juga dipakai
untuk
membuat
kue yang
dicarnpur
dengan
madu,
minyak,
arak,
aneka
padi-padian,
buah
dan
daging.
Sebenarnya
penemuan
roti
fermentasi
adalah
secara
kebetulan
saja oleh orang
orang
Mesir yang
menggunakan ragi,
sisa
dari
pembuatan roti,
dan
arnpas
angguF
yang
kemudian diuleni dengan
terigu
dan
dijemur di
bawah
sinar
matahari.
Pembuatan
rotl
fermentasi
ini
kemudlan
menyebar dengan
cepat
dikarenakan
pembuatannya yang
tidak
menyimpang;
dari
pembuatan
roti' tradisionali
yang
biasa
dimakan o!eh
tenfara Romawi. Pad'a abadl pertengahan, roti
tradisionaF
ini
|