????????????? ?????? ??????????
??????????????????????????????
?.
Terjemahan :
Sejak
zaman
dahulu,
bahkan
sampai
sekarang,
metafora
selalu
menjadi
titik
perhatian
dalam retorika.
Pada
paruh
kedua
abad
kesembilan
belas,
retorika klasik telah benar-benar ditinggalkan, namun hanya
metafora yang
terus
menarik
minat
para
filsuf
dan
penyair.
Jika
dihitung,
memang
tidak
mungkin,
namun,
buku-buku
dan
disertasi mengenai teori metafora yang
telah
diteliti
terdapat
ratusan,
ribuan,
bahkan
tidak
terhitung. Pertanyaan
mengenai metafora pun telah muncul, bahkan masih dipikirkan hingga
sekarang.
Pengunaaan
majas
metafora
juga
sering
terdapat
dalam
haiku
atau
puisi
Jepang.
Seperti contoh haiku karya Hitomaro Kashu (1294) :
?????
?????
??????
(Bulan yang baru akan segera datang, kemudian matahari akan terbit bersinar
terang dibalik gunung) .
???????? yang
dimaksud
disini
bukan
berarti
mendirikan
bulan,
tapi
berarti bulan yang baru akan segera datang, yang bisa berarti pula akan berganti bulan
(Brower, 1997 : 5)
Hiroshi (2001) menjelaskan mengenai majas metafora sebagai berikut :
???????????????????????????????
??????????????? ?????????? ???? ?
?????????? ?????????????????? ??
????
???????????????????????? ?
??????????????????????? ????? ??
??????????
????????????????? ???
?????? ????????????????????
|