Home Start Back Next End
  
20
Setiap
obat
memiliki
masa
paruh
yang
berlainan dan
dapat
bervariasi
dari
23
detik
(adrenalin) hingga
2
tahun
(obat
kontras-iod organis).
Waktu
paruh
juga
berbeda
secara
perorangan berhubung
variasi
individual.
Waktu
paruh
juga
dipengaruhi oleh
faktor
faktor
lain,
yaitu
fungsi
organ
organ
eliminasi. Faktor
tersebut sangatlah
penting, karena
pada
kerusakan hati
atau
ginjal, maka waktu paruh dapat meningkat sampai 20 kali atau lebih.
2.3 Efek Terapeutis Obat
Tidak
semua
obat
bersifat
betul
betul
menyembuhkan penyakit;
banyak
diantaranya
yang
hanya
meniadakan
atau
meringankan
gejalanya.
Oleh
karena
itu,
dapat dibedakan tiga jenis pengobatan, yaitu:
a.   Terapi kausal,
menghilangkan penyebab penyakit, dengan
memusnahkan kuman,
virus, atau parasit. Contoh: antibiotik, obat – obat malaria.
b.   Terapi  
simtomatis,  
hanya  
mengobati  
gejala  
penyakit  
yang  
timbul   dan
meringankan
penyebabnya
sedangkan
yang
lebih
mendalam
tidak
dipengaruhi,
misalnya kerusakan pada suatu organ atau saraf. Contoh: analgetika pada rematik
atau sakit kepala, obat hipertensi dan obat jantung.
c.   Terapi substitusi, menggantikan zat
yang
lazimnya dibuat oleh organ yang sakit.
Misalnya
insulin
pada
diabetes,
karena
produksinya
oleh
pankreas
kurang
atau
berhenti, tiroksin pada
hipotirosis dan estrogen pada
hipofungi ovarium di
masa
klimakterium wanita.
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter