25
Jika variansi percobaan tidak dapat dikontrol dengan stratifikasi, maka dilakukan
pengukuran pada variabel yang berhubungan dan digunakan ANCOVA. Mungkin lebih
menguntungkan untuk menggunakan ANCOVA daripada stratifikasi karena lebih sedikit
derajat bebas yang biasa diperlukan untuk mengontrol variasi. Sebaliknya, stratifikasi
dapat digunakan untuk mengontrol variabilitas meskipun tidak tersedia pengukuran
variabilitas, sedangkan ANCOVA tidak dapat digunakan dalam hal ini.
Variabel
dalam ANCOVA
harus
dipilih
dengan
hati-hati
dan
hasilnya
harus
diinterpretasi
sesuai
dengan
variabel tersebut
dan
harga-harga
yang
diperolehnya.
Efek
yang
dihilangkan
harus
tidak
ada
hubungannya
denga
tujuan
percobaan,
dan
uji
hipotesis tentang pembandingan perlakuan harus tetap berlaku. Dalam banyak
percobaan, perbedaan dalam mean perlakuan
untuk variabel
harus
merupakan perbedaan
random dan bukan perbedaan perlakuan.
Analisis Peragam / Analysis of Covariance (ANCOVA) berbeda dengan analisis
ragam /
Analysis
of
Variance
(ANOVA),
dimana
ANOVA
hanya
mempelajari
pada
varian-varian (ragam)
saja sedangkan ANCOVA mempelajari varian utama juga
mempelajari adanya kovarian-kovarian (ragam pengiring) pada variabel tertentu.
Dalam ANCOVA, di samping
memerlukan hasil pengamatan terhadap ciri
utama
(varian
atau
ragam utama)
seperti
pada
ANOVA
biasa,
juga
memerlukan
hasil-hasil
pengamatan
terhadap
satu
atau
lebih
ciri
ragam pengiring
(kovarian).
Selain
itu
ANCOVA juga
memerlukan adanya suatu hubungan fungsional tertentu (korelasi)
antara ragam
utama dan
ragam pengiring tersebut. Jadi
ANCOVA
merupakan
gabungan
dari analisis ragam dan analisis regresi.
Beberapa manfaat ANCOVA adalah :
1. Dapat mengontrol galat dan memurnikan rata-rata pengaruh perlakuan
|