Home Start Back Next End
  
38
sepenuhnya
berdasarkan
pengalaman,
pengetahuan,
serta
pemahaman
atas
kenyataan
yang
sesungguhnya.  Itu  berarti  citra  tidak  seharusnya  “dipoles  agar  lebih  indah  dari  warna
aslinya”, karena hal itu justru dapat mengacaukannya (Anggoro,
2002:116).
2.3.3    Tolok Ukur Mencapai Sasaran Citra
Metode
PR
dalam membentuk
citra
positif suatu
organisasi
atau
lembaga
yang
baik
adalah
yang
berhasil
mencapai
cita-cita
dan
tujuannya
dengan
lancar.
Begitu
juga
dengan
kerja
praktisi
PR
dimana
mereka
bertugas
untuk
menciptkan
citra positif
perusahan
atau
lembaga di mana
ia bernaung. Untuk kelancaran
jalannya proses pencapaian
tujuan
tersebut
diperlukan  cara-cara  penyelenggaraan  kerja  yang
seefesien  mungkin  atas  sesuatu  tugas
yang diperoleh dengan
mengingat
faktor tujuan,
biaya,
fasilitas, waktu, dan
tenaga. Dengan
kata lain
public
relations
memerlukan
metode
kerja,
yang
merupakan
syarat
mutlak
bagi
tercapainya suatu tujuan.
Metode pekerjaan
public
relations
ditekankan
pada
penelitian
terhadap
public.
Dari
hasil
penelitian
disusun
rencana
kerja,
kemudian
dilaksanakan
setelah
itu
baru
di
evaluasi.
Secara
sistematis
proses
pekerjaan
PR
dalam
membangun
citra
dapat
digambarkan
sesuai
tahapan
tadi
yaitu,
penelitian,
perencanaan,
pelaksanaan
dan penilaian.
Tahapan
tersebut
ibaratkan sebuah siklus
yang terus berjalan. Untuk lebih
jelasnya
masing-masing
tahap saya
akan jelaskan tahap demi tahap dari siklus metode PR dalam membentuk citra,
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter