72
2.8.3
Teori Jaringan
Teori jaringan, jaringan (networks) adalah susunan sosial yang
diciptakan oleh komunikasi antarindividu dan kelompok. Saat manusia
saling berkomunikasi, maka terciptalah mata rantai
yang merupakan jalur
komunikasi
dalam sebuah
organisasi.
Beberapa
diantaranya
ditentukan
oleh aturan-aturan organisasi (seperti susunan birokrasi yang dinyatakn
oleh weber) dan yang mendasari jaringan formal (formal networks), tapi
ini hanya mengungkapakan bagian susunan organisasi. Sebaliknya,
jaringan
yang
berkembang
(emergent
networks)
adalah saluran-saluran
informal
yang dibangun oleh
regulasi formal organisasi, tetapi oleh
kontak regular sehari-hari antaranggotanya.
Gagasan struktural dasar dari teori jaringan adalah keterkaitan
(conectedness), yaitu adanya pola
komunikasi
yang
cukup
stabil
antarindividu. Setiap orang memiliki susunan hubungan yang khusus
dengan
orang
lain
dalam organisasi.
Hal
ini
disebut
dengan
jaringan
pribadi (personal networks), yaitu hubungan yang dimiliki dari
komunikasi
yang dijalin dengan orang
lain dalam organisasi, dan susunan
jaringan
pribadi
yang
berbeda
dengan orang
lain.
Manusia
terhubung
ke
dalam kelompok(jaringan
kelompok
/
group
networks),
dan
kelompok
terhubung
ke
dalam sebuah
yang
lebih
besar
(jaringan
organisasi
/
organizational networks).
Satuan
dasar
dari
organisasi
adalah mata
rantai
(link)
antara dua
orang.
Sebuah
mata
rantai
dapat didefinisikan
dengan maksud atau
tujuaannya, bagaimana tujuan tersebut dibagi, dan fungsi mata rantai
|