10
BAB II
LANDASAN TEORI
2. 1
Komunikasi Massa
Terdapat
berbagai
macam
pendapat
tentang
komunikasi
massa.
Ada
yang
menilai
dari
segmen
khalakanya,
dari
segi
medianya
dan
ada pula
dari
sifat
pesannya.
Banyak
ragam
dan
titik
tekan
yang
dikemukakan.
Namun,
dari
sekian
banyak
defenisi
itu
ada
benang merah
kesamaan
defenisi
satu
sama
lain.
pada
dasaranya
komunikasi
massa
adalah
komunikasi
melalui
media
massa
(media
cetak
dan
elektronik).
Sebab,
awal
perkembangannya
saja,
komunikasi
massa
berasal
dari
pengembangan
kata
media
of
mass
communication
(media
komunikasi
massa).
Ada
banyak
versi
tentang bentuk
media massa dalam
komunikasi
massa.
Dan
dari
sekian banyak
defenisi
bisa
dikatakan
media massa bentuknya antara lain
media elektronik (televisi,
radio),
media cetak (surat
kabar,
majalah,
tabloid),
buku,
dan
film
(Nurudin,
2007:
4-5).
Media Massa pada
dasaranya dapat
dibagi
menjadi
dua kategori, yakni
media massa cetak dan
media
elektronik. Media cetak yang dapat
memenuhi kriteria sebagai
media massa adalah surat
kabar
dan
majalah.
Sedangkan
media
elektronik
yang
memenuhi
kriteria
media
massa
adalah radio
siaran,
televisi,
film,
media on-line (internet)
(Ardianto
et
al,
2007:
103) .
Media massa merupakan
salah
satu
komponen
atau
saran
yang
memungkinkan
berlangsungnya proses yang dimaksud.
Dalam defenisi
Meletzke, komunikasi
diartikan sebagai
setiap
bentuk
komunikasi
yang
menyampaikan
pernyataan
secara
terbuka
melalui
media
penyebaran
10
|