58
hipoaktif bisa oleh gangguan jiwa. Menurut PPDGJ (Pedoman
Penggolongan dan Diagnosis Gangguan Jiwa, Edisi II 1983) ada beberapa
gangguan keinginan yang kriteria diagnostiknya adalah hopiaktivisme.
b. Kultisme
Salah satu bentuk reaksi ketidakpuasaan remaja terhadap kondisi
lingkungan
sosialnya
adalah
menarik
diri
ke
dalam dirinya
sendiri
sehingga
ia
tampil
sebagai orang yang pendiam, pemalu, atau pemurung. Akan tetapi,
penarikan diri
itu bisa juga berupa pemilihan
lingkungan tertentu atau
norma
tertentu
dan
cenderung
mengikatkan
diri pada lingkuangan atau norma
tertentu tersebut.
c. Perilaku Agresif
Perilaku Agresif secara psikologis
berarti cenderung (ingin) menyerang
kepada
sesuatu
yang
dipandang sebagai
hal
yang
mengecewakan,
menghalangi
atau
menghambat.
Pembagian lebih rinci tentang jenis
jenis
perilaku agresif dikemukakan oleh ,
Sears
Freadman
dan
Peplau
(1991)
sebagai berikut (Sarwono, 2007: 300) :
a.
Perilaku Melukai Dan Maksud Melukai
Perilaku agresif adalah yang paling sedikit mempunyai unsur maksud
melukai dan lebih pasti terdapat pada perbuatan yang bermaksud melukai
dan berdampak sungguh
sungguh melukai. Sementara itu, perilaku
melukai yang tidak disertai degan
maksud
melukai
tidak
dapat
digolongkan sebagai agresif.
|