24
eksternal yang
dalam hal ini dapat dilakukan melalui publisitas,
pemasaran, public affairs, manajemen isu, lobi, media relations, dan lain-
lain.
2.2
Teori Khusus Yang Berhubungan Dengan Topik Dan Judul Penelitian
2.2.1
Pengertian Sosialisasi
Ada begitu banyak persepsi tentang sosialisasi. Sosialisasi adalah
suatu proses dimana anggota masyarakat yang baru mempelajari norma-
norma dan nilai-nilai masyarakat di mana dia menjadi anggota (Soerjono
Soekanto, 2009:59).
Menurut kamus umum bahasa Indonesia sosialisasi adalah proses
belajar seorang anggota masyarakat untuk mengenal dan menghayati
kebudayaan masyarakat dalam lingkungannya (Surayin, 2003:569).
Seperti yang telah dipaparkan diatas, sosialisasi memiliki banyak
persepsi yang berbeda-beda sehingga penulis dapat menarik kesimpulan
bahwa sosialisasi berarti proses belajar seseorang untuk mempelajari
norma dan nilai kebudayaan masyarakat dalam lingkungannya. Namun,
sosialisasi dalam penelitian ini lebih menekankan pada bagaimana
seorang public relations dapat memberikan dan menyebarkan informasi
tentang suatu produk, program dan hal-hal yang memiliki nilai sosial
secara luas kepada khalayak sasarannya sebagai wujud komunikasi
dengan masyarakat itu sendiri. Sosialisasi dalam penelitian ini memiliki
keterkaitan yang sangat erat dengan peran public relations seperti yang
telah dijelaskan pada sub bab sebelumnya. Sosialisasi dilakukan oleh
|