![]() 18
b. Agregat kasar
i.
Berat isi agregat kasar
Untuk
menunjukan
berat
isi
dari
agregat
kasar
yang
akan
dipergunakan
sebagai bahan campuran beton.
Rumus yang digunakan dalam perhitungan adalah:
Berat isi agregat kasar =
W3
................................................................( 2.7 )
V
(Sumber : Modul Praktikum S0793 Teknologi Bahan Konstruksi)
Dimana :
V
= Volume wadah (dm³)
W3 = Berat contoh agregat kasar (kg)
ii.
Pemeriksaan kadar air agregat kasar
Menentukan kadar air agregat dengan cara pengeringan. Kadar nilai agregat
adalah nilai banding antara berat air yang terkandung dalam agregat dengan
agregat dalam keadaan kering. Nilai kadar
air
ini digunakan
untuk koreksi
takaran air dalam perancangan adukan beton disesuaikan dengan kondisi di
lapangan.
Rumus yang digunakan dalam perhitungan adalah:
Kadar air agregat =
1000 -
W
5
×100%................................................( 2.8 )
1000
(Sumber : Modul Praktikum S0793 Teknologi Bahan Konstruksi)
Dimana :
W
5
= Berat agregat kasar kering oven (gram)
iii.
Pemeriksaan kadar lumpur agregat kasar
Menentukan kadar lumpur yang terdapat dalam agregat kasar
Rumus yang digunakan dalam perhitungan adalah:
|