23
dimaksud designata adalah tanda-tanda sebelum digunakan di dalam tuturan
tertentu.
3. Paragmatik (pragmatics)
Suatu cabang penyelidikan semiotika yang mempelajari hubungan di antara
tanda-tanda dengan interpreter-interpreter atau para pemakainya. Pemakaian
tanda-tanda. Pragmatik secara khusus berurusan dengan aspek-aspek
komunikasi, khususnya fungsi-fungsi situasional yang melatari tuturan.
Semiotika Film
Film selalu merekam realitas yang tumbuh dan berkembang dalam
masyarakat, dan
kemudian memproyeksikannya ke atas layar menurut
Irawanto (Sobur, 2009: 127) masih dalam buku yang sama Van Zoest
mengemukakan film merupakan bidang kajian yang amat relevan bagi
analisis struktural atau semiotika. Film dibangun dengan tanda-tanda semata.
Tanda-tanda itu termasuk berbagai sistem tanda yang bekerja sama denan
baik untuk mencapai efek yang diharapkan.
Sobur menjelaskan kalau film umumnya dibangun dengan banyak tanda.
Tanda-tanda itu termasuk berbagai sistem tanda
yang bekerja sama dengan
baik dalam upaya mencapai efek yang diharapkan. Sistem semiotika yang
lebih penting lagi dalam film adalah digunakannya tanda-tanda ikonis, yakni
tanda-tanda yang menggambarkan sesuatu.
Van Zoest mengatakan di sini tentunya harus dibedakan antara suara
yang langsung mengiringi gambar (kata-kata yang diucapkan, derit pintu,
|