Home Start Back Next End
  
29
Peppermint tea
Teh peppermint memiliki rasa yang mirip balsam mentol. Sangat bermanfaat untuk
mengurangi kontraksi otot perut yang meningkat pada saat terjadi iritasi pada usus.
Chamomile tea
Menurut sebuah penelitian di Jepang, konsumsi Teh Chamomile tanpa gula setiap hari bisa
mencegah risiko komplikasi diabetes. Salah satunya adalah peningkatan tekanan darah yang
bisa memicu kerusakan saraf dan gangguan penglihatan. Selain itu, Aroma khasnya dapat
membantu
Anda untuk menenangkan diri. Teh ini juga baik dinikmati untuk Anda yang
memiliki gangguan tidur. Dalam chamomile terdapat 100% obat alami anti inflamasi, yang
dapat membantu meredakan kram saat menstruasi.
Juniper tea
Konsumsi juniper tea secara rutin akan membatu Anda mendetoksifikasi pada tubuh.
Manfaat lainnya adalah teh ini juga dapat berfungsi sebagai antiseptik yang dapat mencegah
peradangan pada kantung kemih. Bahkan sebagian orang juga percaya kalo teh herbal satu
ini dapat menyembuhkan flu babi.
Ginger tea
Teh jahe digunakan untuk meredakan mabuk perjalanan, membantu saluran dan sistem
pencernaan, serta membantu mengurangi gas. Selain itu, teh jahe juga berguna untuk
menyegarkan nafas dan menjadi aphrodisiac.
Lemon balm tea
Untuk Anda yang sedang menjalani program diet, sebaiknya menghindari jenis teh yang
satu ini. Karena teh ini akan membuat perut Anda menjadi lapar. Teh ini cocok diminum
untuk orang yang memiliki masalah dengan nafsu makan. Teh ini juga kaya antioksidan
seperti dengan teh hijau,
hanya bedanya yang satu menurunkan berat badan, yang ini
menaikan berat badan.
(Sumber: Vivanews.com, Indriyani, 6 Jenis Teh Herbal dan Manfaatnya, 2012)
Word to PDF Converter | Word to HTML Converter