![]() II.2.3b Efisiensi Energi di Indonesia
Menurut data dari ergyefficiencyindonesia, dengan pertumbuhan ekonomi yang luas
dan pertumbuhan penduduk, Indonesia memiliki kepentingan untuk mengelola dan
menggunakan energi secara efektif dan seefisien mungkin. Menurut Bank Dunia,
pertumbuhan ekonomi Indonesia meningkat dari 5,7% pada 2005 menjadi 5,9% pada tahun
2010, dan diproyeksikan mencapai 6,2% pada 2011. Sementara penduduk Indonesia, yang
kini mencapai hingga 229 juta orang diperkirakan akan meningkat menjadi lebih dari 230 juta
pada tahun 2011.
Semua pertumbuhan ini tentunya disertai dengan peningkatan permintaan energi akibat
meningkatnya jumlah rumah, pabrik, dan bangunan komersial dan industri. Jika kita
berasumsi bahwa kebutuhan listrik akan tumbuh rata-rata 7% per tahun selama 30 tahun
berikutnya, maka konsumsi listrik secara signifikan akan meningkat, misalnya di sektor
rumah tangga, konsumsi akan meningkat dari 21,52 GWh pada tahun 2000 menjadi sekitar
444,53 GWh pada tahun 2030.
Ada empat sektor utama pengguna energi, yakni rumah tangga, sektor komersial,
industri dan transportasi. Saat ini pengguna energi terbesar adalah sektor industri dengan
pangsa 44,2%. Konsumsi terbesar berikutnya adalah sektor transportasi dengan 40,6%,
diikuti oleh sektor rumah tangga dengan 11,4% dan sektor komersial dengan 3,7%.
Gambar 2.7 Grafik Energy Demand and Supply
|