13
3.
Menemukan
peluang
untuk
meningkatkan
pendapatan
(income
improvement)
Naiknya pendapatan juga mempunyai pengaruh terhadap keuntungan
perusahaan.
Auditor dapat
ikut
serta berperan aktif dalam mengupayakan
peluang untuk meningkatkan pendapatan.
4.
Mengidentifikasi sasaran, tujuan, kebijakan dan prosedur organisasi
yang
belum ditentukan
Adalah suatu hal yang indah jika semua perusahaan telah menjalankan
perencanaan jangka pendek dan panjang secara efektif. Meskipun
demikian,
dalam
kenyataannya
lebih
banyak
pengecualian
dari
hal
yang
di atas. Hal ini berarti auditor harus membantu manajemen untuk
menentukan
sasaran,
tujuan
dan detil
perencanaan
yang
belum
ditentukann
dan
membantu
mengembangkannya. Tanpa suatu
perencanaan akan menyebabkan tidak adanya tolak ukur untuk mengukut
efektivitas organisasi.
5.
Mengidentifikasi kriteria
untuk
mengukur pencapaian sasaran dan
tujuan
organisasi
Auditor
dituntut
untuk
membantu
manajemen
dalam mengembangkan
kriteria
yang
digunakan
sebagai acuan
untuk
mengukur
pencapaian
sasaran dan tujuan.
6.
Merekomendasikan perbaikan kebijakan, prosedur dan struktur organisasi
Auditor mungkin mendapatkan suatu contoh bahwa penyebab timbulnya
suatu masalah berasal dari penerapan kebijakan atau prosedur yang
berlaku. Meskipun kebijakan disusun oleh Manajemen Senior dalam
organisasi, tetapi tidak tertutup kemungkinan
bahwa
kebijakan
tersebut
perlu dikoreksi.
7.
Melaksanakan pemeriksaan atas kinerja individu dan unit organisasi
Tanggung jawab auditor adalah meyakinkan bahwa pemeriksaan atau
pengukuran kriteria
yang cukup
memadai
telah dilakukan
untuk
memonitor tahapan pencapaian kinerja.
|