17
2.1.6 Perilaku
Menurut
Effendy
(2004:19)
perilaku
adalah
suatu kesiapan
kegiatan
(preparatory
activity),
suatu
kecenderungan
pada
diri seseorang
untuk
melakukan
suatu kegiatan menuju atau menjauhi nilai-nilai sosial.
Menurut
J. Paul
Peter
dan
Jerry
C.
Olson
(1999),
perilaku
dapat
didefenisikan
sebagai
evaluasi
konsep
secara
menyeluruh
yang dilakukan
oleh
seseorang.
Dapat dikatakan
bahwa
perilaku
merupakan
suatu respon
evaluatif.
Respon
evaluatif
merupakan
bentuk
reaksi
yang dinyatakan
sebagai
sikap
yang
muncul yang
didasari proses evaluasi dalam
diri
individu yang
memberi
kesimpulan
terhadap
rangsangan
dalam
bentuk
nilai baik dan buruk,
menyenangkan
atau tidak
menyenangkan,
positif
atau negatif,
yang
kemudian
mengkristal
menjadi potensi dan reaksi terhadap suatu objek (Marat, 1993:15).
Diantara sumber
informasi
yang
paling
penting
dalam kehidupan
modern
adalah
media massa.
Media
massa tidak mengubah
sikap secara
langsung.
Media
massa mengubah dulu citra dan citra mendasari sikap (Rivers, 2003:44).
Kemampuan
acara
musik
dalam
menciptakan
perilaku
yang
mendukung
terhadap apa yang ditampilkan sering tergantung
pada sikap audien.
2.1.7 Globalisasi Budaya
Globalisasi
adalah
suatu fenomena
khusus
dalam peradaban
manusia
yang
bergerak
terus
dalam
masyarakat
global
dan
merupakan
bagian
dari
proses
manusia
global
itu. Kehadiran
teknologi
informasi
dan
teknologi
komunikasi
mempercepat
akselerasi
proses globalisasi
ini. Globalisasi
menyentuh
seluruh
aspek penting kehidupan. Globalisasi menciptakan berbagai tantangan dan
|