16
5)
Ambiguitas Yuridiksi
Pembagian
tugas
yang tidak
definitif
akan
menimbulkan
ketidakjelasan
cakupan
tugas
dan
wewenang
unit kerja
dalam
organisasi.
Dalam
waktu
yang
bersamaan,
ada
kecenderungan
pada
unit kerja
untuk
menambah
dan
memperluas
tugas
dan
wewenangnya.
Keadaan
ini sering
menimbulkan
konflik
antarunit
kerja
atau
antarpejabat
unit
kerja.
Konflik
jenis
ini banyak
terjadi
pada organisasi
yang baru dibentuk
dan belum ada pembagian
tugas yang jelas.
6)
Sistem Imbalan yang tidak layak
Di perusahaan,
konflik
antara
karyawan
dan
manajemen
perusahaan
sering
terjadi,
di mana
manajemen
perusahaan
menggunakan
sistem
imbalan
yang dianggap
tidak
adil atau
tidak
layak
oleh
karyawan.
Hal
ini akan
memicu
konflik
dalam
bentuk
pemogokan
yang merugikan
karyawan,
merugikan
perusahaan,
merugikan konsumen dan pemerintah.
7)
Komunikasi
yang tidak baik
Komunikasi
yang
tidak
baik seringkali
menimbulkan
konflik
dalam organisasi.
Faktor
komunikasi
yang menyebabkan
konflik,
misalnya
distorsi,
informasi
yang
tidak
tersedia
dengan
bebas,
dan
penggunaan
kata
yang
tidak
dimengerti
oleh
pihak
pihak
yang
melakukan
komunikasi.
Demikian
juga,
perilaku
komunikasi
yang
|