68
daya
saingnya.
Oleh
karena
itu perusahaan
di
kuadran
II
berada
di
industri
dengan
pasar
yang
bertumbuh
cepat,
strategi
intensif (kebalikan
dari
strategi
integratif atau
diversifikasi)
biasanya menjadi
pilihan
pertama
untuk
dipertimbangakan.
o
Perusahaan
yang
berada
dalam
kuadran
III
Matriks
Strategi
Besar, bersaing di industrri yang pertumbuhannya lambat
serta memiliki
posisi
kompetitif lemah.
Berbagai
perusahaan
ini
harus segera
membuat perubahan drastic untuk
menghindari penurunan
lebih jauh dan kemungkinan
likuidasi.
Pengurangan
(penciutan)
biaya
dan asset
yang
ekstensif
harus
dilakukan
pertama kali.
Strategi alternatifnya
yaitu dengan
mengalihkan sumber daya dari bisnis saat ini ke
bidang yang lain (diversifikasi). Pilihan terakhir untuk bisnis
kuadran III yaitu divestasi atau likuidasi.
o
Perusahaan
yang
berada
dalam
kuadran
IV
Matriks
Strategi
Besar,
memiliki
posisi
kompetitif
yang
kuat
namun
berbeda
didalam industry
yang pertumbuhannya
lambat. Perusahaan –
perusahaan
ini
memiliki
kekuatan
untuk
mengadakan
program diversifikasi ke bidang pertumbuhan baru
yang
lebih
menjanjikan, karakteristik perusahaan di kuadran IV yaitu
memiliki
tingkat
arus kas
yang tinggi
serta
kebutuhan
pertumbuhan
internal
yang terbatas dan sering kali dapat
 |